MATERI SIMULASI DIGITAL
1.Konsep Data , Informasi , dan Internet
Ø DATA
Pengertian Data
Berikut ini beberapa pegertian aata
§ Data adalah
deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang dihadapi
§ Data bisnis
adalah deskripsi organisasi tentang sesuatu (resources) dan
kejadian (transactions) yang terjadi
§ Data adalah
kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
Kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi
pada saat tertentu. Sebagai contoh, dalam dunia bisnis kejadian-kejadian nyata
yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut
dengan transaksi. Misalnya penjualan adalah transaksi perubahan nilai barang
menjadi nilai uang atau nilai piutang dagang. Kesatuan nyata
adalah berupa suatu obyek nyata seperti tempat, benda dan orang yang
betul-betul ada dan terjadi. Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan
bentuk jamak dari bentuk tunggal data-item. Data merupakan bentuk yang belum
dapat memberikan manfaat yang besar bagi penerimanya, sehingga perlu
suatu model yang nantinya akan dikelompokkan dan diproses untuk menghasilkan
informasi. Hal tersebut dapat dilihat dalam contoh kasus sebagai berikut ;
didalam kegiatan suatu perusahaan, dari hasil transaksi penjualan oleh sejumlah
salesman, dihasilkan sejumlah faktor-faktor yang merupakan data dari penjualan
pada suatu periode tertentu. Faktur-faktur penjualan tersebut masih belum dapat
memberikan informasi yang baik bagi manajemen. Untuk pengambilan keputusan bagi
manajemen, maka faktur-faktur tersebut harus diolah lebih lanjut untuk menjadi
suatu informasi. Sesudah diolah, akan dapat diperoleh informasi, antara lain
mengenai :
§ Laporan
penjualan setiap salesman, yang berfungsi untuk memberikan besarnya komisi dan
bonus.
§ Laporan
penjualan setiap daerah, yang berfungsi untuk pelaksanaan promosi dan
periklanan.
§ Laporan
penjualan setiap jenis barang, yang berfungsi untuk mengontrol persediaan
barang dan untuk mengevaluasi barang yang tidak atau kurang laku terjual.
Jenis-jenis Data
Data dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra,
audio, dan video.
§ Data
yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu. Misalnya,
data yang menyatakan tanggal atau jam, atau menyatakan nilai mata uang.
§ Teks adalah
sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol khusus (misalnya + dan $) yang
kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing item secara individual.
§ Audio adalah
data dalam bentuk suara. Instrumen musik, suara orang atau suara binatang,
gemericik air, detak jantung merupakan beberapa contoh data audio.
§ Video menyatakan
data dalam bentuk sejumlah gambar yang bergerak dan bisa saja dilengkapi
dengan suara. Video dapat digunakan untuk mengabadikan suatu kejadian atau
aktivitas.
Pengolahan Data
Pengolahan data adalah masa atau waktu yang
digunakan untuk mendeskripsikan perubahan bentuk data menjadi informasi yang
memiliki keguanaan. Operasi yang dilakukan dalam pengolahan data :
Data
input
§ Recording
transaction, data ke sebuah pengolahan data medium
(contoh, punching number ke dalam kalkulator).
§ Coding
transaction, data ke dalam bentuk lain (contoh,
converting atribut kelamin female ke huruf F).
§ Storing
data or information, untuk pengambilan keputusan (potential
information for future).
Data
transformation
§ Calculating, operasi
aritmatik terhadap data field.
§ Summarizing, proses
akumulasi beberapa data (contoh, menjumlah jumlah jam kerja setiap hari
dalam seminggu menjadi nilai total jam kerja perminggu).
§ Classifying
data group-group tertentu
§ Categorizing data
kedalam group berdasar karakteristrik tertentu (contoh, pengelompokkan data
mahasiswa berdasar semester aktif)
§ Sorting data
kedalam bentuk yang berurutan (contoh, pengurutan nomor induk karyawan
secara ascending)
§ Merging untuk dua
atau lebih set data berdasar kriteria tertentu (menggabungkan data penjualan
bulan Januari, Februari dan Maret kedalam group triwulanan).
§ Matching data
berdasar keinginan pengguna terhadap group data
(contoh, memilih semua karyawan yang total pendapatannya lebih dari 15 juta
pertahun).
Hirarki
Data
Secara tradisional, data disusun dalam suatu
hierarki yang terdiri dari elemen data, rekaman (record), dan berkas (file),
§ Elemen
data adatah suatu data
terkecil yang tidak dapat dipecah lagt menjadi unit data yang lairr. Pada data
kepegawaian, elemen data dapat berupa nama pegawai, alamat, kota tempat
tinggal, dan atribul lain yang berkaitan dengan pegawai. Istilah lain
untuk elemen data adalah medan (field), Mom, itenk dan atribut.
§ Rekaman adalah
gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait, Sebagai contoh, nama,
alamat, kota, dan tempat tinggal lahir seorang pegawai dapat dihimpun dalam
sebuah rekarnan.Istilah lain untuk rekaman adalah tupel dan baris.
§ Berkas adalah
himpunan seluruh rekaman yang bertipe sama membentuk sebuah berkas. Berkas
dapat dikatakan sebagai kumpulan data yang ber¬kaitan dengan suatu
subjek. Dalam konteks yang lebih besar, sekumpulan berkas atau tabel
mem-bentuk sebuah basis data. Sebagai contoh, sebuah basis data kepegawai¬an
dapat mengandung sejumlah tabel seperti data pribadi, data presensi, sejarah
kerja, dan sebagainya.
Hirarki Data
Ø INFORMASI
Pengertian Informasi
Informasi ibarat
darah yang mengalir di dalam tubuh suatu organisasi, sehingga informasi ini
sangat penting di dalam suatu organisasi. Informasi (information)
dapat didefinisikan sebagai berikut:
§ Data yang
diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang
menerimanya.
§ Sesuatu
yang nyata atau setengah nyata yang dapat mengurangi derajat ketidakpastian
tentang suatu keadaan atau kejadian. Sebagai contoh, informasi yang menyatakan
bahwa nilai rupiah akan naik,
akan mengurangi ketidakpastian mengenai jadi tidaknya sebuah investasi
akan dilakukan.
§ Informasi (Information) adalah data yang telah dibentuk
menjadi sesuatu yang memiliki arti dan berguna bagi manusia (kent, 2008)
§ Menurut
Leitel dan Davis dalam bukunya “Accounting Information System” menjelaskan
bahwa Informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan serta lebih berarti bagi yang menerimany.
Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan
diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa “Informasi adalah sebagai data yang sudah
diolah, dibentuk, atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu”.
\
Informasi
adalah Aset Perusahaan
Aset Perusahaan
Dalam perusahaan dikenal 4M dan 1I yang
merupakan aset perusahaan, yang meliputi: Mesin, Material, Modal, Manusia dan
Informasi. Oleh karena iru, Informasi merupakan salah satu sumber daya penting
dalam manajemen modern. Banyak keputusan strategis yang bergantung kepada
informasi. Informasi merupakan sumber daya vital bagi kelangsungan organisasi
bisnis.
Informasi adalah salah satu aset bagi sebuah
perusahaan atau organisasi, yang sebagaimana aset lainnya memiliki nilai
tertentu bagi perusahaan atau organisasi tersebut sehingga harus dilindungi,
untuk menjamin kelangsungan perusahaan atau organisasi, meminimalisir kerusakan
karena kebocoran sistem keamanan informasi, mempercepat kembalinya investasi
dan memperluas peluang usaha. Beragam bentuk informasi yang mungkin dimiliki
oleh sebuah perusahaan atau organisasi meliputi diantaranya: informasi yang
tersimpan dalam komputer (baik desktop komputer maupun mobile komputer),
informasi yang ditransmisikan melalui network, informasi yang dicetak pada
kertas, dikirim melalui fax, tersimpan dalam disket, CD, DVD, flashdisk, atau
media penyimpanan lain, informasi yang dilakukan dalam pembicaraan (termasuk
percakapan melalui telepon), dikirim melalui telex, email, informasi yang
tersimpan dalam database, tersimpan dalam film, dipresentasikan dengan OHP atau
media presentasi yang lain, dan metode-metode lain yang dapat digunakan untuk
menyampaikan informasi dan ide-ide baru organisasi atau perusahaan.
Ciri-ciri Informasi
Informasi itu sendiri memiliki ciri-ciri seperti
berikut (Davis, 1999):
1. Benar
atau salah. Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan
kebenaran terhadap kenyataan. Jika penerima informasi yang salah
mempercayainya, efeknya seperti kalau inforrrasi itu benar.
2. Informasi
benar-benar baru bagi si penerima.
3. Informasi
dapat memperbarui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada.
4. Korektif Informasi
dapat digunakan untuk melakukan koreksi
terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar.
5. Informasi
dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan terhadap
informasi semakin meningkat.
Manajemen Informasi
Kini, istilah
manajemen informasi sangat populer. Yang dimaksud manajemen informasi tidak lain adalah segala
kegiatan yang berkaitan dengan pemerolehan informasi, penggunaan informasi
seefektif mungkin, dan juga pembuangan terhadap informasi (yang tidak berguna
lagi) pada waktu yang tepat (McLeod, 1998).
Ebert dan Griffin (2003) mendefinisikan manajemen
informasi sebagai operasi-operasi internal yang mengatur sumber daya informasi
dalam perusahaan untuk mendukung kinerja dan hasil bisnis.
Pengguna Informasi
Informasi tidak hanya dipakai untuk kepentingan
internal dalam organisasi, tetapi juga dipakai oleh pihak eksternal (di luar
organisasi).
§ Pemakai
internal meliputi staf operasi, manajemen tingkat bawah hingga manajemen
tingkat atas
§ pemakai
eksternal dapat berupa pelanggan, pemegang saham, pemasok atau mitra kerja,
dinas pajak, dan lain-lain.
Level Manajemen dan Pengguna Informasi
Untuk memahami bagaimana informasi digunakan
dalam manajemen, ada baiknya untuk mengetahui level-level manajemen dalam
suatu organisasi. Manajemen biasa dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu manajemen
tingkat atas, manajemen tingkat menengah, dan manajemen tingkat bawah (Ebert
dan Griffin 2003).
§ Manajemen
tingkat bawah bertanggung jawab terhadap pengawasan dan pengendalian kegiatan
operasional sehari-hari. Yang termasuk rnanajeamen tingkat bawah antara lain:
penyedia (supervisor), kepala proyek, dan kepala bagian.
§ Manajemen
tingkat menengah bertanggung jawab dalam hal perencanaan dan koordinasi
kegiatan-kegiatan jangka pendek yang diperlukan untuk mencapai tujuan
organisasi (pengendalian manajemen). Termasuk dalarn kategori ini, yaitu
manajer pabrik, manajer operasi, dan manajer divisi.
§ Manajemen
tingkat atas bertanggung jawab terhadap perencanaan jangka panjang (yang biasa
disebut rencana strategis) dan menetapkan tujuan organisasi. Termasuk dalam
kategori ini yaitu direktur dan wakil direktur.
Level Manajemen dan Pengguna Informasi
Setiap individu, dari manajer hingga staf
operasi, memerlukan informasi yang digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas
mereka. Tentu saja, masing-masing berkepentingan terhadap informasi dengan
sifat Yang berbeda-beda. Sebagai contoh, manajer memerlukan informasi yang
ringkas tentang kegiatan operasional, sedangkan staf operasi memerlukan
informasi yang lebih detail
Arus Informasi
Arus informasi dalam suatu organisasi dapat
mengalir dengan arah mendatar atau vertikal (Hall, 2001). Pada arah mendatar,
informasi digunakan untuk mendukung kegiatan operasional, yang berupa
informasi rinci tentang transaksi. Pembelian barang, tagihan hutang, dan
penggunaan bahan-bahan mentah merupakan beberapa contoh informasi yang
mengalir dalam arah mendatar. Adapun pada arah vertikal, informasi mengalir
pada semua level manajemen. Arus informasi yang mengalir ke atas berisi
rangkuman kinerja operasional. Semakin tinggi level manajemen, semakin ringkas
informasi yang diperlukan. Arus informasi yang mengalir ke bawah berupa
instruksi, kuota, dan anggaran-anggaran.
Arus Informasi
Selain arus informasi mendatar dan vertikal,
informasi juga mengalir dari internal ke eksternal atau sebaliknya. Interaksi
antara pelanggan dengan internal organisasi serta pemasok dengan internal
organisasi berada pada tataran operasional. Adapun pemegang saham berinteraksi
dengan internal organisasi pada level manajemen tingkat atas.
Information output
§ Displaying
result, menampilkan informasi yang dibutuhkan pemakai
melalui monitor atau cetakan.
§ Reproducing,
penyimpanan data yang digunakan untuk pemakai lain yang membutuhkan.
§ Telecommunicating,
penyimpanan data secara elektronik melalui saluran
komunikasi.
Kualitas Informasi
Kualitas informasi (Prabu, 2006) diantaranya
ditentukan oleh beberapa hal, yaitu :
§ Relevan , dalam hal
ini informasi yang diterima harus memberikan manfaat bagi pemakainya.
Kadar relevancy informasi antara orang satu dengan yang
lainnya berbeda-beda tergantung kepada kebutuhan masing-masing pengguna
informasi tersebut. How is the message used for
problem solving (decision masking)?
§ Akurat, yaitu
berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan. Selain itu informasi
yang didapatkan tidak boleh bias atau menyesatkan bagi penggunanya, serta harus
dapat mencerminkan dengan jelas maksud dari informasi tersebut. Ketidak
akuratan data terjadi karena sumber dari informasi tersebut mengalami gangguan
dalam penyampaiannya baik hal itu dilakukan secara sengaja maupun tidak
sehingga menyebabkan data asli tersebut berubah atau rusak.
§ Tepat
waktu m, Informasi yang dibutuhkan oleh si pemakai tidak dalam hal penyampaiannya
tidak boleh terlambat (usang) karena informasi yang usang maka informasi
tersebut tidak empunyai
nilai yang baik dan kualitasnya pun menjadi buruk sehingga tidak berguna lagi.
Jika informasi tersebut digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan maka akan
berakibat fatal sehingga salah dalam pengambilan keputusan tersebut. Kondisi
tersebut mengakibatkan mahalnya nilai suatu informasi, sehingga kecepatan untuk
mendapatkan, mengolah serta mengirimnya memerlukan teknologi terbaru.
Komponen keakuratan informasi
§ Completeness ; Are necessary message items present ? Hal ini
dapat berarti bahwa informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki
kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian
tentunya akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan atau menentukan tindakan
secara keseluruhan, sehingga akan berpengaruh terhadap kemampuannya untuk
mengontrol atau memecahkan suatu masalah yang terjadi dalam suatu organisasi
tersebut.
§ Correctness ; Are message items correct ? maksudnya bahwa
informasi yang diterima kebenarannya tidak perlu diragukan lagi. Kebenaran dari
informasi tersebut harus dapat dipertanggung jawabkan.
§ Security ; Did the message reach all or only the intended systems users?Informasi
yang diterima harus terjamin keamanan datanya.
§ Economy (Ekonomis); What level of resources is needed to move information through the problem-solving cycle ?. Kualitas dari Informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan
juga bergantung pada nilai ekonomi yang terdapat didalamnya.
§ Efficiency(Efisien); What level of resources
is required for each unit of information output ?
§ Reliability (Dapat
dipercaya); Informasi yang didapatkan oleh pemakai harus dapat dipercaya,
hal ini menentukan terhadap kualitas informasi serta dalam hal pengambilan
keputusan setiap tingkatan manajemen.
Nilai Informasi
Fungsi informasi yang
dibutuhkan untuk pengambilan keputusan terkadang diperlukan dengan proses yang
cepat dan tidak terduga. Hal itu mengakibatkan penggunaan informasi hanya
berdasarkan perkiraan-perkiraan serta informasi yang apa adanya. Dengan
perlakukan seperti ini mengakibatkan keputusan yang diambil tidak sesuai dengan
yang diharapkan. Oleh karena itu untuk memperbaiki keputusan yang telah diambil
maka pencarian informasi yang lebih tepat perlu dilakukan. Suatu Informasi
memiliki nilai karena informasi tersebut dapat menjadikan keputusan yang baik
serta menguntungkan (memiliki nilai informasi yang tepat). Besarnya nilai
informasi yang tepat dapat didapatkan dari perbedaan hsil yang didapat dari
keputusan yang baru dengan hasil keputusan yang lama dikurangi dengan biaya
untuk mendapatkan informasi tersebut. Penghitungan atas informasi yang tepat
memberikan banyak manfaat diantaranya untuk menghilangkan pemborosan biaya yang
dilakukan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan
keputusan tersebut (Sofa, 2008).
Menurut Gordon B. Davis nilai informasi
dikatakan sempurna apabila perbedaan antara kebijakan optimal, tanpa informasi
yang sempurna dan kebijakan optimal menggunakan informasi yang sempurna dapat
dinyatakan dengan jelas.
Nilai suatu informasi dapat ditentukan berdasarkan
sifatnya. Tentang 10 sifat yang dapat menentukan nilai informasi, yaitu sebagai
berikut :
§ Kemudahan
dalam memperoleh, Informasi memperoleh nilai yang lebih sempurna
apabila dapat diperoleh secara mudah. Informasi yang penting dan sangat
dibutuhkan menjadi tidak bernilai jika sulit diperoleh.
§ Sifat
luas dan kelengkapannya, Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna
apabila mempunyai lingkup/ cakupan yang luas dan lengkap. Informasi sepotong
dan tidak lengkap menjadi tidak bernilai, karena tidak dapat digunakan secara
baik.
§ Ketelitian (accuracy), Informasi
mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila mempunyai ketelitian yang
tinggi/akurat. Informasi menjadi tidak bernilai jika tidak akurat, karena akan
mengakibatkan kesalahan pengambilan keputusan.
§ Kecocokan
dengan pengguna (relevance), Informasi
mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila sesuai dengan kebutuhan
penggunanya. Informasi berharga dan penting menjadi tidak bernilai jika tidak
sesuai dengan kebutuhan penggunanya, karena tidak dapat dimanfaatkan untuk
pengambilan keputusan.
§ Ketepatan
waktu, Informasi mempunyai nilai yang lebih sempurna apabila dapat diterima oleh
pengguna pada saat yang tepat. Informasi berharga dan penting menjadi tidak
bernilai jika terlambat diterima/ usang, karena tidak dapat dimanfaatkan pada
saat pengambilan keputusan.
§ Kejelasan (clarity), Informasi
yang jelas akan meningkatkan kesempurnaan nilai informasi. Kejelasan informasi
dipengaruhi oleh bentuk dan format informasi.
§ Fleksibilitas/
keluwesannya, Nilai informasi semakin sempurna apabila
memiliki fleksibilitas tinggi. Fleksibilitas informasi diperlukan oleh para
manajer/pimpinan pada saat pengambilan keputusan.
§ Dapat
dibuktikan, Nilai informasi semakin sempurna apabila
informasi tersebut dapat dibuktikan kebenarannya. Kebenaran informasi
bergantung pada validitas data sumber yang diolah.
§ Tidak
ada prasangka, Nilai informasi semakin sempurna apabila
informasi tersebut tidak menimbulkan prasangka dan keraguan adanya kesalahan
informasi.
§ Dapat
diukur, Informasi untuk pengambilan keputusan seharusnya dapat diukur agar dapat
mencapai nilai yang sempurna.
Kesalahan Informasi
Menurut Gordon B. Davis, kesalahan informasi
adalah antara lain disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :
§ Metode
pengumpulan dan pengukuran data yang tidak tepat.
§ Tidak dapat
mengikuti prosedur pengolahan yang benar.
§ Hilang/tidak
terolahnya sebagian data.
§ Pemeriksaan/pencatatan
data yang salah.
§ Dokumen
induk yang salah.
§ Kesalahan
dalam prosedur pengolahan (contoh: kesalahan program aplikasi komputer yang
digunakan).
§ Kesalahan
yang dilakukan secara sengaja.
Penyebab kesalahan tersebut dapat diatasi dengan
cara-cara sebagai berikut:
§ Kontrol
sistem untuk menemukan kesalahan.
§ Pemeriksaan
internal dan eksternal.
§ Penambahan
batas ketelitian data.
§ Instruksi dari
pemakai yang terprogram secara baik dan dapat menilai adanya
kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi.
Siklus Informasi
Untuk memperoleh
informasi yang bermanfaat bagi penerimanya, perlu untuk dijelaskan bagaimana
siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam menghasilkan informasi. Pertama-tama
data dimasukkan ke dalam model yang umumnya memiliki urutan proses
tertentu dan pasti, setelah diproses akan dihasilkan informasi
tertentu yang bermanfaat bagi penerima (level management)
sebagai dasar dalam membuat suatu keputusan atau melakukan tindakan tertentu,
Dari keputusan atau tindakan tersebut akan menghasilkan atau diperoleh
kejadian-kejadian tertentu yang akan digunakan kembali sebagai data yang
nantinya akan dimasukkan ke dalam model (proses), begitu seterusnya. Dengan
demikian akan membentuk suatu siklus informasi
atau siklus pengolahan data , seperti gambar berikut :
Siklus Informasi
Klasifikasi Informasi Berdasarkan
Penggunanya
Berdasarkan
tingkatan manajemen, informasi dapat dikelompokkan berdasar penggunanya, yaitu
:
§ Informasi Strategis, Digunakan untuk mengambil keputusan jangka
panjang, mencakup informasi
eksternal (tindakan pesaing, langganan), rencana perluasan perusahaan dan
sebagainya.
§ Informasi Taktis, Digunakan untuk mengambil keputusan jangka
menengah, mencakup informasi
trend penjualan yang dapat dipakai untuk menyusun rencana-rencana
penjualan.
§ Informasi Teknis, Digunakan untuk keperluan operasional
sehari-hari, informasi persedian stock, retur penjualan dan laporan kas
harian.
Piramida Informasi
Test Kebutuhan Informasi
Terdapat
4 tes untuk menjelaskan sebuah pesan yang spesifik dalam informasi :
§ Kepada siapa (pembuat keputusan) informasi
ditujukan ?
§ Untuk keputusan spesifik apa informasi
ditujukan ?
§ Sejauh mana informasi dapat digunakan untuk
mendeteksi dan memecahkan masalah ?
§ Sejauh mana (kapan) tingkat pembuatan
keputusan ?
Pengetahuan
Pengetahuan (knowledge) adalah
kombinasi dari naluri, gagasan, aturan, dan prosedur yang mengarahkan tindakan
atau keputusan (Alter, 1992).
Proses Data, Informasi
dan Pengetahuan
Sebagai
gambaran, informasi yang dipadukan dengan pengalaman masa lalu dan keahlian
akan memberikan suatu pengetahuan yang tentu saja memiliki nilai yang tinggi.
Abstraksi Data
Informasi Pengetahuan
Ø INTERNET
Sejarah Internet.
Departemen pertahanan Amerika Serikat pada
taun 1969 membetuk proyek jaringan komputer sektoral yang di bentuk melaluli
system network, disebut
ARPANET (Advenced Research Project
Agency Network), menghindari informasi terpusat, jika terjadi
perang dapat mudah di hancurkan. Bila satu bagian darisambungan network
terganggu oleh serangan musuh, jalur yang melalui jaringan itu secra otomatis
dipindahkan ke jariangan yang lainnya, kemudian internet di gunakan oeh
kalangan akademis UCLA(Univercity of California, Los
Angeles) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi, dan
baru setela itu Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin ke arah komersial
pada awal tahun 1990 dan terus berkembang sampai saat kini.
Konsep Internet.
Internet
adalah kumpulan komunitas komputer yang online antar satu wilayah da wilayah
lainnya di seluruh duniayang saling terhubung dan saling berkomunikasi yang di
atur oleh protokol. Dengan kata lain internet adalah salah satu medika
komunikasi berupa data, umumnya dilakukan secara tertulis , audio-vidio, di
lakukan bersamaan antara pengirim dan penerima. Adapun macam-macam network
adalah sebagai berikut:
a. Local Area Network (LAN)
Merupakan suatu jaringan komputer yang masih berada di dalam gedung atau ruangan
digunakan di rumah atau di perkantoran.
b. Metropolitan Aren Network (MAN)
Merupakan pengembangan dari Local Are Network jaringan komputer ini terdiri
dari beberapan jaringan LAN yang saling berhubungan letak jaringan ini bisa
saling berjauhan.
c. Wide Area Network (WAN)
Merupakan jaringan yang mencakup area besar misalnya jaringan komputer antar
wilayah, kota bahkan antar negara.
d. Intranet .
Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCB/IP yang hanya
bisa di akses dalam internal perusahaan.
e. Internet. Internet
merupakan jaringan komputer di seluruh dunia, yang berisikan informasi dan juga
merupakan sarana komunikasi data.
Fungsi Internet.
a. Informasi yang didapatkan lebih cepat dan
murah.
b.Mengurangi
biaya kertas dan distribusi.
c. Sebagai
media promosi.
d.
Komunikasi Interaktif.
e. Sebagai
alat Research and Development.
f. Sebagai
sarana pendidikan.
g.
Perdagangan atau bisnis melalui internet.
h. Banking.
2. ETIKA
WARGA NEGARA DIGITAL
Komunikasi digital merupakan salah
satu jenis komunikasi yang berkembang dengan pesat saat ini dimana isu etika
komunikasi digital menjadi salah satu hal yang sering dibahas. Jenis komunikasi
ini memungkinkan seseorang melakukan komunikasi menggunakan media-media digital
yang tentu saja bisa lebih efektif. Melalui media-media tersebut, komunikasi
bisa dilakukan tanpa harus tatap muka secara langsung kepada lawan bicara (bukan komunikasi lisan). Sayangnya, karena
sifatnya yang bisa demikian, hal ini menyebabkan banyak orang yang kemudian
tidak terlalu memperhatikan apa saja yang perlu diperhatikan saat menerapkan
penggunaan komunikasi digital ini.
Etika termasuk hal yang sering dilupakan dalam hal ini. Etika termasuk ke
dalam elemen-elemen komunikasi yang
penting. Tanpa adanya penggunaan etika pada saat kita berkomunikasi, ini akan
menjadikan masalah tersendiri. Begitu pula dalam komunikasi digital.
Perselisihan bisa saja timbul hanya karena seseorang melupakan etika di
dalamnya. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa macam etika dalam komunikasi
digital yang perlu dipehatikan:
1.
Selalu ingat “tulisan” adalah perwakilan dari
kita
Tulisan merupakan bentuk dari perwakilan kita saat melakukan proses
komunikasi digital. Sebenarnya tidak hanya tulisan, melainkan semua konten
digital yang kita kirimkan bisa mewakili diri kita. Jangan dianggap bahwa
konten tersebut tidak akan dilihat atau diperhatikan oleh orang lain sehingga
membuat kita dengan bebas menginformasikan konten-konten digital tertentu.
2.
Yang diajak berkomunikasi adalah manusia
Selain konten yang dikirim merupakan perwakilan dari kita, subjek yang
diajak berkomunikasi kita adalah manusia. Manusia tentu saja memiliki perasaan
dan juga kemampuan berasumsi. Oleh karenanya, jangan sekali-sekali menganggap
bahwa apa yang kita lakukan melalui proses komunikasi digital itu tidak akan
memberikan suatu dampak tertentu.
3.
Mengendalikan emosi
Etika komunikasi digital selanjutnya adalah tentang bagaimana kita bisa
mengendalikan emosi kita. Hindari mudah terpancing oleh hal-hal yang memancing
amarah. Memberikan sebuah respon dengan berapi-api adalah contoh yang kurang
etis saat kita terlibat di dalam komunikasi digital. Mungkin kita akan berpikir
bahwa subjek yang kita hadapi belum tentu bertemu langsung dengan kita. Namun
demikian, ada banyak hal yang sangat mungkin terjadi sekarang ini sehingga ada
baiknya kita juga perlu memperhatikan komunikasi asertif di sini.
4.
Menggunakan kesantunan
Cara teraman ketika kita akan menerapkan etika di dalam komunikasi digital
adalah dengan menggunakan kesantunan. Tata krama yang baik akan tercermin
melalui bagaimana cara kita berkata-kata atau berkomunikasi. Jelas saja ini
adalah poin penting yang bagus untuk dilakukan. Selain tidak menimbulkan
masalah, ini juga bisa semakin merekatkan hubungan baik dengan orang lain.
5.
Menggunakan tulisan dan bahasa yang jelas
Asal dalam menggunakan tulisan atau bahasa dalam proses komunikasi digital
juga merupakan tindakan yang buruk. Kembali ke poin pertama, bahwa segala jenis
konten digital yang kita kirimkan akan mewakili siapa kita sebenarnya. Tentunya
ini akan sangat berpengaruh pada penilaian orang terhadap kita.
6.
Menghargai privasi orang lain
Poin yang tidak kalah penting selanjutnya adalah tentang bagaimana kita
bisa menghargai privasi orang lain. Mengumbar informasi sensitif yang
sebenarnya rahasia seseorang adalah jelas-jelas tidak pantas untuk dilakukan.
Selalu pastikan kita meminta izin apabila akan meneruskan sebuah informasi yang
diberikan oleh orang lain, sebab ini merupakan bagian dari etika komunikasi antar pribadi.
7.
Menyadari posisi kita
Sadar terhadap posisi kita adalah kemampuan yang baik untuk menerapkan
etika komunikasi digital. Ketika kita tidak memperhatikan hal ini, kita bisa
mengabaikan banyak hal yang berhubungan dengan etika. Katakanlah ketika di
media sosial kita terbiasa mengumbar hal-hal konyol, padahal kita juga
terhubung dengan atasan. Tentu saja ini bisa menjadi dampak negatif dari media sosial.
8.
Tidak memancing perselisihan
Terakhir, selalu ingat untuk tidak memancing perselisihan. Membagikan suatu
informasi dengan tujuan mengadu domba atau memperkeruh suasana adalah hal yang
kurang baik. Ada beban nilai moral yang sebenarnya dibawa pada saat kita
melakukan hal ini.
Itulah tadi beberapa macam hal yang penting terkait dengan etika dalam kita
menggunakan komunikasi digital. Tanpa etika komunikasi digital, tentunya orang
bisa berbuat sembarangan dan tidak terkontrol.
3.PROSEDUR
PENCARIAN INFORMASI MELALUI SEARCH ENGINE
a. MENCARI DENGAN KATA TERTENTU
Berikut ini kita akan mendemonstrasikan cara
mencari informasi yang kita butuhkan dengan bantuan kata tertentu melalui
homepage yang dilengkapi dengan search engine. Untuk itu kita akan menggunakan
salah satu search engine yang sudah dijelaskan diatas, misalnya kita akan
menggunakan Google untuk mencari informasi yang kita butuhkan.
Langkah-langkah yang harus kita lakukan
adalah sebagai berikut :
1. Bukalah program browser Internet Explorer, kemudian ketik alamat URL
: http://www.google.co.id pada address bar Internet Exporer. Setelah homepage Google muncul,
ketikkan kata kunci informasi yang ingin kita cari pada kotak pencarian Google,
sebagai contoh kita akan menggunakan kata kunci
2. Klik tombol Telusuri dengan Google guna memulai pencarian dan
Google akan langsung menuju homepage, situs, atau web yang berisi informasi
yang kita cari. Selain itu kita juga dapat dengan manekan tombol Enter yang
berada pada keyboard. Apabila pencarian berhasil, maka akn muncul beberapa
situs link yang sesuai dengan kata kunci yang disertai dengan keterangan
singkat.
3. Pilihlah situs link yang menurut kita tepat, sesuai, atau mendekati
dengan informasi yang sedang kita butuhkan. Caranya, gerakkan mouse ke arah
teks pada halaman hasil pencarian Google tersebut.
4. Jika tanda panah mouse berubah menjadi gambar tangan pada teks atau
gambar yang kita tunjuk, maka hal itu menandakan bahwa teks atau gambar
tersebut merupakan suatu linkyang dapat membawa kita ke suatu homepage halaman web
lain yang mungkin memuat informasi yang kita butuhkan.
5. Apabila halaman web yang telah terbuka benar-benar menyajikan informasi yang
kita butuhkan, maka kita dapat mengambil data informasi tersebut. Sebaliknya
apabila halaman web yang ditampilkan tidak sesuai dengan informasi yang kita
cari, maka kita dapat kembali ke halaman web sebelumnya dengan cara mengklik
ikon Back yang
terdapat pada toolbar browser Internet Explorer. Kliklah link yang lain hingga
kita dapat menemukan informasi data yang kita butuhkan.
b. MENCARI MENGGUNAKAN KATA FRASE
Jika kata kunci yang kita gunakan merupakan
bentuk frase yaitu gabungan dari beberapa kata yang mempunyai satu arti, maka
kita tidak dapat memasukkan kata kunci pencarian seperti langkah-langkah yang
telah dijelaskan diatas. Kita harus menambahkan tanda kutip pada awal dan akhir
dari frase yang kita gunakan sebagai kata kunci Misalnya kita akan menggunakan
frase “Teknologi
Komputer” sebagai kata kunci, maka langkah-langkah yang harus
kita lakukan adalah :
1. Tampilkan search engine Google pada browser Internet Explorer.
2. Ketikkan frase kata yang ingin kita cari pada kotak isian pencarian
dengan menambahkan tanda kutip pada awal dan akhir frase, misalnya kita akan
menggunakan frase “Teknologi Informasi” sebagai kata kunci.
3. Klik tombol Telusuri dengan Google atau tekan tombol Enter pada
keyboard untuk memulai proses pencarian.
4. Mesin pencari Google hanya akan mencari dan menampilkan dokumen-dokumen
yang mengandung frase kata teknologi informasi saja.
Selain dengan penambahan tanda kutip (“)
secara manual, kita juga dapat melakukan pencarian frase dengan menggunakan
pencarian khusus (Advance
Search). Langkah-langkah yang kita lakukan untuk pencarian khusus
adalah :
1. Klik taks link Pencarian Khusus pada halaman depan Google. Maka
halaman pencarian khusus Google akan ditampilkan.
2. Ketikkan kata frase yang ingin kita cari pada kotak mengandung frasa
berikut.
3. Klik tombol Telusuri dengan Google atau tekan Enter untuk
memulai pencarian.
4. Mesin pencari Google hanya akan mencari dan menampilkan semua dokumen
yang mengandung frase kata yang kita ketikkan.
c. MENCARI DENGAN FUNGSI PENGECUALIAN
Saat melakukan pencarian, terkadang terdapat kata-kata
penggangu yang membuat pencarian kita menjadi tidak terfokus. Misalnya kita
ingin mengadakan pencarian tentang “Tikus” tanpa menggunakan kata-kata “Kantor” karena
kata kanor merupakan kata pengganggu yang mungkin saja muncul pada saat
pencarian. Kita dapat menghilangkan kata pengganggu tersebut dari pencarian
dengan menggunakan pencarian cenggih. Langkah-langkah melakukan pencarian
dengan menghilangkan kata penggangu adalah sebagai berikut :
1. Tampilkan mesin pencari Google pada browser Internet Explorer.
2. Klik teks link Pencarian Khusus hingga kotak dialog pencarian canggih
Google ditampilkan.
3. Ketikklah kata kunci pencarian pada kotak isian teks mengandung semua
kata dari misalnya kata Tikus
4. Pada kotak isian teks tak mengandung kata ketikkanlah kata penggangu yang
ingin dihilangkan dari pencarian, misalnya kata Kantor
5. Klik tombol Telusuri dengan Google untuk memulai pencarian atau
dapat juga dengan menekan tombol Enter pada keyboard.
6. Hasil pencarian akan ditampilkan dengan semua web yang mengandung
kata Tikus tanpa
adanya kata Kantor yang
dianggap sebagai kata penggangu.
d. MENCARI FILE BERBAHASA INDONESIA
DENGAN FORMAT TERTENTU
Search engine Google mempunyai kemampuan untuk mencari
informasi dengan menggunakan bahasa tertentu, misalnya bahasa Indonesia.
Sehingga dokumen dalam halaman web semua menggunakan bahasa Indonesia.
File pada halaman web biasanya berformat HTML
(.htm). Namun pada saat ini beberapa mesin pencari telah dilengkapi kemampuan
untuk mencari file dengan format tertentu, misalnya file dengan format Adobe
Acrobat (.pdf). file kompresi (.zip), Ms. Word (.doc), Ms. Excel (.xls),
Microsoft PowerPoint (.ppt), Rich text Format (.rtf), dan masih banyak lagi.
Bila kita akan melakukan pencarian data
informasi dengan file yang menggunakan bahasa Indonesia dan dengan format file
tertentu sesuai dengan keinginan kita, maka langkah yang harus kita lakukan
adalah sabagai berikut :
1. Tampilkan homepage Google lalu klik teks link Pencarian Khusus.
2. Pada kotak teks Mengandung semua kata dari, ketikkan kata kunci pencarian,
Misalnya kita akan menggunakan kata kunci pencarian David Beckham.
3. Pada kotak drop-down Bahasa, klik dan pilihlah bahasa Indonesia.
4. Jika ingin membatasi waktu tentang informasi yang akan kita dapatkan,
maka pada kotak drop-down Tanggal pilihlah waktu yang sesuai dengan kebutuhan
kita, misalnya informasi pada 6 bulan terakhir.
5. Pada kotak drop-down Jenis Berkas, pilih format file yang dicari. Misalnya file
dengan format Microsoft Word, maka kita pilih isian Microsoft Word
(.doc)
6. Klik tombol Telusuri dengan Google atau tekan tombol Enter pada
keyboard untuk memulai pencarian.
7. Mesin pencari Google akan menampilakan informasi data yang berhubungan
dengan David
Beckham yang menggunakan bahasa Indonesia dan format file
Microsoft Word (.doc).
4.PROSEDUR
PENGIRIMAN MELALUI EMAIL
Pertama,
pastikan anda telah tersambung kepada provider atau penyedia layanan internet,
lalu buka http://id.yahoo.com dan pilih mail
dan
klik create account lalu isi segala persyaratannya dan
klik
create account dan untuk verifikasi masukkan kode chaptcha dan akhirnya
kamu memiliki sebuah email…
Selanjutnya
kita akan membahas proses pengiriman email..
Pada proses
pengiriman email terdiri dari beberapa kompenen, yaitu :
1. User
(yang menggunakan email)
2. MUA
(Mail User Agent), merupakan suatu program untuk compose email. Seperti
outlook, Eudora, netscape, gmail, dan sebagainya
3. MTA
(Mail Transfer Agent)
4. MDA
(Mail Delivery Agent)
Dalam proses
pengiriman email kita melibatkan protocol Simple Mail Transfer Protokol (SMTP)
yang berfungsi untuk proses pengiriman mail (outgoing mail) dari computer kamu
ke server yang dituju ke dan Post Office Protocol versi 3 (POP3) berfungsi
untuk proses penerimaan email (incoming mail) atau protocol yang mengambil
kotak surat dari server ke computer kamu.
Ilustrasi
Proses Pengiriman Email
· Nabila
(f.nabielahmbrave@gmail.com) menulis emailnya di computer. Pada
kolom To: dimasukkan alamat tujuan email kepada mrtaurus00@yahoo.com. Tombol “Send” digunakan untuk mengirimkan email ke mesin SMTP Server
milik ISP X yang bernama smtp.gmail.com
· Setelah
mesin smtp.x.id menerima email dari Nabila (f.nabielahmbrave@gmail.com) yang ditujukan kepada Melati mrtaurus00@yahoo.com. Server smtp.gmail.com men-cek alamat email tujuan. Mesin smtp.gmail.com
membutuhkan informasi ke server mana email untuk mesin gmail.com harus di
tujukan. Untuk memperoleh informasi tersebut mesin smtp.gmail.com bertanya ke
Name Server (NS) ns.yahoo.com di internet yang membawa informasi tentang domain
yahoo.com
· Mesin
Name Server ns.yahoo.com memberitahukan mesin smtp.gmail.com, bahwa semua email
yang ditujukan kepada metaurus@yahoo.com harus di kirim kepada mesin smtp.yahoo.com
· Setelah
memperoleh jawaban dari ns.yahoo.com, bahwa email harus dikirim ke mesin
smtp.yahoo.com maka mesin smtp.gmail.com berusaha untuk menghubungi mesin
smtp.yahoo.com. Setelah mesin smtp.yahoo.com berhasil di hubungi, mesin smtp.gmail.com
akan mengirimkan teks email dari Nabila (f.nabielahmbrave@gmail.com) ke mesin smtp.yahoo.com
Proses
pengiriman email jga dapat dilihat dari gambar berikut
5.PROSEDUR
PENGIRIMAN DAN PEBNYIMPANAN DOKUMEN ONLINE
Pengertian Google Docs Google Docs merupakan situs
yang memiliki fungsi untuk menyimpan file-file yang telah anda buat, baik dalam
bentuk file maupun folder. Anda juga bisa membuat catatan di dalam google docs
dalam bentuk folder, presentasi, spreadsheet, formulir, ataupun gambar sesuai
kebutuhan anda.
1. Search URL
www.docs.google.com pada www.google.com kemudian klik situs
tersebut. Masukan alamat gmail dan password gmail anda.
2. Setelah membuka
URL www.docs.google.com, klik creat kemudian klik document.
3. Lalu ketikan dokumen yang akan anda simpan di google
docs.
4. Untuk memasukan gambar klik insert => image, pilih
upload, dan klik choose an image to upload
5. Pilih file gambar yang anda inginkan. Kemudian klik
open. Tunggu proses upload file selesai dan jangan tekan cancel agar file
terupload sempurna.
6. Setelah proses upload gambar selesai, kemudian klik
file => share. Masukan Nama File sebelum di upload kemudian klik save
7. Lalu masukan alamat penerima file. Kemudian klik share
and save.
6.PENGELOLAAN TRANSAKSI MELALUI INTERNET
PENGERTIAN TRANSAKSI ONLINE
Transaksi online adalah transaksi yang dilakukan
penjual dan pembeli secara online melalui media internet, tidak ada
perjumpaan langsung antara pembeli dan penjual.
Contoh Transaksi Online :
1 . Paypal
Paypal adalah salah satu alat pembayaran (Payment
procesors) menggunakan internet yang terbanyak digunakan didunia dan teraman.
Pengguna internet dapat membeli barang di ebay, lisensi software original,
keanggotaan situs, urusan bisnis, mengirim dan menerima donasi/sumbangan,
mengirim uang ke pengguna Paypal lain di seluruh dunia dan banyak fungsi
lainnya dengan mudah dan otomatis menggunakan internet, Paypal mengatasi
kekurangan dalam pengiriman uang tradisional seperti Cek atau Money order yang
prosesnya dapat memakan waktu
Paypal seperti rekening bank, pertama anda membuat
account, lalu mengisi account tersebut dengan dana dari kartu kredit atau
balance paypal anda yang dapat diterima Paypal dan anda sudah dapat menggunakan
account Paypal untuk bertransaksi
2. Money Broker
Merupakan jasa pengiriman uang termurah dan tercepat yang
direkomendasikan di Eropa. Uang akan dikirimkan via email dan sampai saat itu
juga. Biaya relatif murah, cuma 2 Euro.
Penerima hanya perlu alamat email untuk menerima uang, kemudian membuka account
di moneybookers dan menguangkan uangnya ke nomor bank rekeningnya. Bisa
mengirim dan menerima uang diseluruh pelosok dunia. Penerima akan kena biaya 5$
untuk ongkos transfer.
Manfaat transaksi online adalah
Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
Transaksi on-line yang membuat semua orang di seluruh dunia dapat memesan dan
membeli produk yang
dijual hanya dengan melalui media computer dan tidak terbatas jarak dan waktu.
Menurunkan biaya operasional
(operating cost).
Transaksi online adalah transaksi yang sebagian besar operasionalnya
diprogram di dalam komputer sehingga biaya-biaya seperti showroom, beban gaji yang
berlebihan, dan lain-lain tidak perlu terjadi
Melebarkan jangkauan (global reach).
Transaksi on-line yang dapat diakses oleh semua orang di dunia tidak terbatas
tempat dan waktu karena semua orang dapat mengaksesnya hanya dengan menggunakan
media perantara komputer.
Meningkatkan customer loyalty.
Ini disebabkan karena sistem transaksi online menyediakan informasi secara
lengkap dan informasi tersebut dapat diakses setiap waktu selain itu dalam hal
pembelian juga dapat dilakukan setiap waktu bahkan konsumen dapat memilih
sendiri produk yang dia inginkan.
Meningkatkan supply management.
Transaksi online menyebabkan pengefisienan biaya operasional pada perusahaan
terutama pada jumlah karyawan dan jumlah stok barang yang tersedia sehingga
untuk lebih menyempurnakan pengefisienan biaya tersebut maka sistem supply
management yang baik harus ditingkatkan.
Memperpendek waktu produksi.
Pada suatu perusahaan yang terdiri dari berbagai divisi atau sebuah distributor
di mana dalam pemesanan bahan baku atau produk yang akan dijual apabila
kehabisan barang dapat memesannya setiap waktu karena on-line serta akan lebih
cepat dan teratur karena semuanya secara langsung terprogram dalam komputer.
Pengertian dan Cara Kerja E-Commerce
Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala
bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and
service) dengan menggunakan media elektronik, terutama internet. E-commerce
merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang
menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi
elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan
secara elektronik.
M. Suyanto (2003) mengatakan, e-commerce (EC) merupakan
konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa
pada World Wide Web internet (Shim, Qureshi, Siegel, 2000) atau proses jual
beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan informasi
termasuk internet (Turban, Lee, king, Chung, 2000).
Menurut David Baum, menyebutkan bahwa: “e-commerce is a
dynamic set of technologies, aplications, and business procces that link
enterprises, consumers, and communities through electronic transaction and the
electronic exchange of goods, services, and information”. Bahwa e-commerce
merupakan suatu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang
menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas melalui transaksi elektronik
dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara
elektronik.
Kalakota dan Whinston (1997) mendefinisikan e-commerce dari
beberapa perspektif beriku:
Dari perspektif komunitas, e-commerce merupakan pengiriman
informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui telepon, jaringan komputer
atau sarana elektronik lainnya.
Dari perspektif proses bisnis, e-commerce
merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja
perusahaan.
Dari perspektif layanan, e-commerce merupakan
satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam
memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan ketepatan pelayanan.
· Dari perspektif
on line, e-commerce berkaitan dengan kapasitas jual beli produk dan informasi
di internet dan jasa online lainnya
Association for Electronic Commerce secara sederhana
mendefinisikan e-Commerce sebagai "mekanisme bisnis secara
elektronis". Di sisi lain,CommerceNet, sebuah konsorsium industri,
memberikan definisi yang lebih lengkap, yaitu "penggunaan komputer yang
saling terhubung sebagai sarana penciptaan relasi bisnis". Kemudian
ditambahkan bahwa di dalam e-Commerce terjadi "proses pembelian dan
penjualan jasa atau produk antara dua belah pihak melalui internet atau
pertukaran dan distribusi informasi antardua pihak di dalam satu perusahaan
dengan menggunakan intranet".
Sementara Amir Hartman dalam bukunya "Net-Ready"
(Hartman, 2000) secara lebih terperinci lagi mendefinisikan e-Commerce sebagai
"suatu jenis dari mekanisme bisnis secara elektronis yang memfokuskan diri
pada transaksi bisnis berbasis individu dengan menggunakan internet sebagai
medium pertukaran barang atau jasa baik antara dua buah institusi (B-to-B)
maupun antarinstitusi dan konsumen langsung (B-to-C)".
Eko Indrajit menyebutkan bahwa dari semua definisi di atas
memperlihatkan bahwa e-Commerce memiliki karakteristik sebagai berikut:
· Terjadinya
transaksi antara dua belah pihak;
· Adanya
pertukaran barang, jasa, atau informasi; dan
· Internet
merupakan medium utama dalam proses atau mekanisme perdagangan tersebut.
Dengan demikian, secara sederhana e-Commerce merupakan
transaksi bisnis sebagaimana transaksi bisnis yang biasa terjadi, tetapi menggunakan
internet sebagai media untuk melakukan proses transaksi tersebut.
Proses operasional dari e-Commerce secara detail bisa
digambarkan sebagai berikut:
1. Konsumen melihat situs web
(website) e-Commerce melalui alamat yang telah ditentukan.
2. Konsumen melakukan pemilihan
produk di website dan melakukan pemesanan dari produk yang dipilih. Konsumen
juga memberikan data-data pribadi dan juga data-data alamat pengiriman secara
lengkap.
3. Setelah memilih produk, konsumen
kemudian melakukan pembayaran sesuai dengan sistem pembayaran yang telah
ditetapkan. Sistem pembayaran ini disesuaikan dengan sistem yang ada di toko
online tersebut. Secara umum, sistem pembayaran yang ada di toko online terdiri
dari beberapa metode, di antaranya adalah:
a. Kartu Kredit. Dalam hal ini
pengelola toko bekerja sama dengan perusahaan yang menyediakan layanan
pembayaran melalui kartu kredit yang disebut sebagai “payment
gateway”. Payment gateway inilah yang menjadi penghubung antara toko
online, perusahaan penerbit kartu kredit (VISA, MASTER, AMEX), dan juga dengan
Bank Penerbit kartu.
b. Transfer Bank. Pengelola toko
menyediakan nomor rekening khusus yang disediakan bagi konsumen untuk melakukan
pembayaran. Transfer bisa dilakukan melalui setoran tunai di Bank, transfer
melalui ATM, Internet Banking, ataupun Mobile Banking.
c. Cash on Delivery. Adalah
pembayaran yang dilakukan di tempat pada saat pengiriman produk. Model
pembayaran semacam ini biasanya dilakukan untuk konsumen yang sudah dikenal
terlebih dahulu karena sudah melakukan transaksi sebelumnya.
4. Pengelola toko online kemudian
melakukan verifikasi apakah pembayaran yang dilakukan sudah benar atau belum.
Proses verifikasi ini penting untuk menghindari berbagai penipuan pembayaran.
Verifikasi dilakukan dengan melakukan pengecekapan apakah pembayaran sudah
masuk di rekening perusahaan atau belum. Baru kemudian order diproses.
5. Setelah dipastikan bahwa
pembayaran telah terjadi, pengelola toko online kemudian melakukan pengecekan
stok barang. Pengecekan stok barang ini ada dua macam:
a. Untuk produk yang dijual sendiri,
maka pengecekan dilakukan di gudang sendiri.
b. Untuk produk yang berasal dari
supplier, maka pengecekan dilakukan melalui supplier toko.
6. Setelah barang ada, selanjutnya
adalah melakukan pengiriman ke alamat penerima yang telah ditetapkan oleh
pembeli. Pengiriman bisa jadi dilakukan ke alamat pembeli, ataupun jika
dilakukan sebagai hadiah, maka dikirim ke alamat penerima hadiah.